Stania-info.com - Kalau kita bicara tentang sistem pendidikan, mungkin sudah jadi rahasia umum dan pemikiran banyak orang kalau sistem pendidikan ini banyak cacatnya, sebut saja beberapa tokoh di Indonesia dan Mancanegara yang mengkritik tingkat efektifitas dari sistem pendidikan yang di terapkan hingga saat ini
Tapi sebenarnya, apa sih yang menjadi permasalahan dari sistem pendidikan saat ini?
Di Artikel kali ini kami akan membahas mengenai sistem pendidikan yang di terapkan saat ini di Negara tercinta kita Indonesia, dan kami juga akan memberikan prespektif tentang apa sih hal bisa kita lakukan untuk mengatasi masalah pendidikan saat ini
- Masalah Sistem Pendidikan
Salah satu Sains Comunicater yang terkenal "Neil deGrasse Tyson" mengatakan bahwa, sekolah hanya akan me reward nilai atau IPK, tapi sayang nya kehidupan tidak me reward nilai atau IPK tersebut , jadi bisa di katakan bahwa sekolah tidak begitu efektif dan berpengaruh bagi kehidupan kita
- Tujuan Pendidikan
Sebenarnya apa yang menjadi tujuan dari pendidikan tersebut? hal ini terus menjadi perdebatan, dan pastinya masing-masing orang memiliki pandangan yang berbeda antara satu dengan yang lainnya
Ada yang berpendapat bahwa pendidikan adalah proses untuk seseorang mempersiapkan segala hal untuk menjalani kehidupan di masa mendatang, dengan pendidikan kita juga bisa mempelajari banyak hal yang nantinya akan di terapkan di dalam kehidupan sehari-hari
Namun yang jadi pertanyaan selanjutnya adalah, Apakah Sekolah Sudah mempersiapkan hal itu? Apakah sekolah sudah berperan dalam menyiapkan hal itu?
Dari beberapa pengamat pendidikan yang terkenal mengatakan, semua sekolah di seluruh dunia belum dapat menyiapkan hal tersebut dengan efektif,karena hal yang di hargai di lingkungan sekolah adalah NILAI, semakin tinggi Nilai seorang siswa, maka semakin baik penilaian Guru dan Murid lain terhadapnya
Sayangnya, sesuai fakta yang ada di masyarakat, Nilai Tinggi seorang siswa di sekolah tidak bisa menjamin bahwa kelak dia akan mampu untuk menjalani kehidupan bermasyarakat, meski ada beberapa pendapat yang mengatakan bahwa nilai di sekolah akan sangat berpengaruh terhadap kehidupan di masa mendatang
Tapi kembali lagi ke kehidupan yang nyata, kebanyakan orang yang memiliki nilai rendah di sekolah telah menjadi orang-orang yang sukses dan pandai dalam berbicara serta beprestasi di masyarakat
- Sekolah Hanya Menjelaskan "APA" Bukan "KENAPA"
Memang kita mempelajari banyak hal di sekolah, kita di ajarkan berbagai jenis pelajaran di sekolah, dan memang kita tau APA yang sedang kita pelajari, kita paham dengan APA yang di ajarkan, dan kita bisa mengolah semua teori tentang APA yang di jelaskan oleh guru di sekolah
Tapi apakah kita tahu KENAPA hal itu di ajarkan? KENAPA kita harus tau tentang berbagai macam pelajaran di sekolah itu? apakah guru bisa menjelaskan KENAPA mereka harus mengajarkan semua mata pelajaran tersebut?
Dan kami sangat yakin bahwa hampir semua murid atau pelajar tidak tahu alasan KENAPA kita harus mempelajari semua mata pelajaran tersebut, yang secara fakta hampir semua mata pelajaran tersebut tidak terpakai ketika kita menjalani kahidupan bermasyarakat atau pun di dalam dunia kerja
- Sekolah Membunuh Kreatifitas Murid
Menurut Sir Ken Robinson, sekolah hanya akan membunuh kreatifitas muridnya, karena murid akan terus menerus di suruh atau di perintahkan melakukan hal yang sama yang di ajari kepada semua orang
Dan jelas hal tersebut akan membunuh atau membatasi kreatifitas seseorang di dalam perkembangannya di lingkungan sekolah, tidak akan ada hal-hal yang akan bisa di lakukan sesuai dengan kreatifitas berfikirnya
Memang sangat miris jika kita harus menilai dari segi apapun, yang mana apa yang di lakukan anak-anak di masa sekolah dengan jangka waktu yang cukup lama pada akhirnya tidak bisa di terapkan secara maksimal pada kehidupan mereka di kemudian hari
Ada seorang ahli pendidikan yang mengatakan, bahwa Sekolah tidak akan memberikan apa-apa selain pengakuan dalam bentuk selembar kertas, yang kemudian dengan selembar kertas tadi akan menjadi satu syarat untuk bisa mendapatkan sebuah pekerjaan
Dulunya memang hal ini selalu menjadi standar untuk bisa mendapatkan sebuah pekerjaan, namun lambat laun seiring dengan kemajuan jaman yang semakin cepat, di tambah lagi banyaknya para cendekiawan yang terbentuk dan lahir tidak dari lingkungan sekolah, seolah-olah lebih memojokkan sistem pendidikan yang di terapkan di sekolah tersebut
Sekiranya dengan artikel ini bisa menambah sedikit wawasan bagi para pembaca mengenai masalah pendidikan yang di terapkan hingga saat ini
Tinggalkan Komentar dan Saran yang membangun untuk kami, agar kami bisa terus memberikan Informasi yang menarik serta bermanfaat. Terimakasih
Penulis : Rangga Saputra
Editor : Ardy Stania
Share:
0 comments:
Post a Comment