Sebagai orang tua, bimbingan tentang Cara Mengatasi Depresi pada remaja menjadi hal yang penting untuk diketahui. Pasalnya, perilaku remaja terkadang meledak-ledak sehingga lebih rentan mengalami depresi.
Memiliki anak di usia remaja
merupakan tantangan nyata bagi orang tua. Oleh karena itu, sangat penting bagi
orang tua untuk memahami apa itu depresi pada masa remaja Cara Mengatasi Depresi tersebut.
Cara Mengatasi Depresi Pada Remaja
Mengatasi Depresi remaja dibilang sangat sulit. Jadi gunakan
pendekatan yang lembut dan persuasif, bukan paksaan atau kekerasan. Sederhananya,
mengidam remaja adalah masalah kesehatan mental yang menyebabkan perasaan sedih
dan kehilangan minat jangka panjang.
Depresi pada masa remaja dapat
mempengaruhi pola pikir dan perilaku anak sehingga menimbulkan masalah mental
dan fisik.
Penyebab depresi
Penyebab depresi pada remaja bisa
sangat beragam, misalnya tekanan teman sebaya, tekanan pendidikan dan perubahan
tubuh mereka. Nah, secara umum, inilah penyebab depresi pada masa remaja.
· Gen dan Hormonal
Ada beberapa remaja yang mewarisi
depresi dari keluarganya. Cobalah untuk menyelidiki kakek-nenek atau orang tua
dengan depresi antara usia 15-30. Ketidakstabilan hormonal pada masa remaja
juga bisa menjadi penyebab depresi.
· Cedera saat Kecil
Pengalaman masa kecil yang buruk
dapat mempengaruhi perilaku masa depan seseorang, misalnya kekerasan atau
kehilangan kesadaran yang parah.
· Pola berpikir negatif tentang lingkungan
Anak belajar tentang lingkungan
tempat tinggalnya, termasuk pola pikir negatif keluarga.
Tindakan yang bisa diambil untuk pengobatan
Jika orang tua menemukan salah
satu gejala di atas pada anak remajanya, Anda harus segera mengambil tindakan
untuk dapat membantu mereka. Berikut adalah beberapa hal yang dapat dilakukan
orang tua untuk Mengatasi Depresi
remaja yang mengalami depresi.
· Beri diri Anda tempat untuk berbicara
Ketika seseorang mengalami
depresi, mengomunikasikan semua kekhawatiran dalam pikirannya adalah salah satu
cara paling efektif untuk meringankan depresi yang dialami.
Beberapa remaja merasa agak sulit
untuk membuka diri kepada orang tua mereka. Namun, jika orang tua memiliki
hubungan dekat dengan anak, prosesnya sangat mudah untuk dilalui. Beri mereka
tempat untuk berbicara ketika mereka siap.
Jika orang tua merasa bahwa
remaja di rumah lebih dekat dengan orang dewasa lainnya, seperti saudara
kandung, paman atau guru sekolah, jangan ragu untuk meminta bantuan untuk lebih
dekat dengan anak.
· Dorong mereka untuk bersosialisasi
Remaja yang depresi biasanya
menghindari lingkungan sosialnya. Namun, orang tua perlu membujuk mereka untuk
lebih aktif. Misalnya, anak-anak suka bulu tangkis. Orang tua dapat mengundang
mereka untuk bergabung dengan klub yang sesuai.
· Jangan biarkan mereka mengunci diri
Remaja dengan depresi lebih
cenderung terisolasi dari lingkungan sosial. Coba bujuk mereka untuk keluar
kamar dan melakukan aktivitas ringan bersama keluarga, seperti berolahraga
bersama di pagi hari, bermain game keluarga, atau mengajak teman dekat mereka
pulang.
· Konsultasi ke dokter
Ketika anak Anda mulai terlibat
dalam perilaku berisiko, seperti pikiran untuk bunuh diri atau menyakiti diri
sendiri, orang tua harus segera mencari perhatian medis, seperti psikolog.
Biasanya psikolog akan mendiagnosa dan memberikan resep obat setiap control.
Itulah Cara Mengatasi Depresi pada remaja yang perlu dipahami orang tua.
Dekati anak Anda dengan cara yang lembut dan persuasif saat mereka mengalami
depresi. Kekerasan akan menambah jarak dan membuat mereka semakin jauh dari
orang tuanya.
0 comments:
Post a Comment